Beasiswa Pengembangan Kepemimpinan Organisasi Khusus Perempuan
UmumKabar baik untuk perempuan di Indonesia. Ada sebuah beasiswa yang dikhususkan bagi kalian! Jika sobat Calakan adalah perempuan dan pemimpin muda dari organisasi berbasis agama yang ingin mengembangkan keterampilan kepemimpinan, maka ini kesempatannya.
Ikutlah beasiswa Studi Singkat Australia Awards tentang Pengembangan Kepemimpinan Pemudi Dalam Organisasi Lintas Agama. Tenggat waktu untuk pendaftaran program ini adalah 4 Desember 2022 pukul 23.59 WIB. Sedangkan hasil seleksi akan diumumkan pada pertengahan Januari 2023.
Seperti disampaikan dalam website australia awards indonesia, studi singkat ini bertujuan untuk memberdayakan para peserta agar menjadi sosok kunci dalam meningkatkan pembangunan ekonomi, sosial dan budaya di organisasi dan masyarakat luas. Peserta juga diharapkan dapat membangun jaringan global untuk pemimpin perempuan masa depan. Yang lebih seru, melalui studi ini peserta akan diajak untuk bertemu dengan para ahli terkemuka di bidang kepemimpinan.
Lebih lanjut diungkapkan dalam website tersebut, studi singkat ini dirancang untuk 25 perwakilan pemudi dari organisasi berbasis agama, staf universitas, tokoh masyarakat dan perwakilan pemerintah dari Kementerian Agama dan Komnas Perempuan. Bagi perempuan penyandang disabilitas sangat dianjurkan untuk mendaftar.
Bagi sobat Calakan yang berminat mengikuti acara ini tapi belum tahu apa dan bagaimana pendaftarannya, silakan ikuti information session yang akan dilaksanakan secara virtual pada 21 November 2022 pukul 10 WIB. Pada sesi ini akan disampaikan cara mengisi aplikasi secara online, skema seleksi, dan proses wawancara. Untuk itu, sobat harus mendaftar secara online sebelum 18 November 2022 pukul 16.00 WIB dengan mengunjungi website australiaawardsindonesia untuk pendaftaran.
Lalu siapa saja yang bisa mendaftar ? Ini dia.
A. Perwakilan pemuda dari organisasi berbasis agam termasuk :
1. Majelis Ulama Indonesia (MUI)
2. Jaringan Kongres Ulama Perempuan (KUPI)
3. Organisasi wanita Islam seperti Aisyiyah (sub organisasi Muhammadiyah, yang didirikan untuk perempuan Muhammadiyah); NU (sub organisasi NU untuk perempuan) seperti Fatayat, Muslimat.
4. Konferensi Wali Gereja
5. Wanita Katholik Republik Indonesia
6. Organisasi Perempuan Kristen
7. Parisada Hindu Dharma
8. Walubi
9. Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin)
B. Staf di Universitas
C. Pemimpin Komunitas
D. Perwakilan pemerintah seperti dari Kementerian Agama dan Komnas Perempuan
Sementara itu, persyaratan umum bagi pelamar adalah :
1. Minimum berpendidikan D3
2. Merupakan warga negara Indonesia dan mempunyai KTP
3. Mendapat dukungan (endorse) dari atasan
4. Berkomitmen untuk mengimplementasikan Award Project
5. Berkomitmen untuk mengembangkan dan memperkuat jejaring
6. Dapat berbahasa Inggris dengan baik karena kursus akan disampaikan dalam bahasa Inggris
Untuk informasi lebih lanjut bisa mengecek tautan berikut ini :
Yuk, perempuan Indonesia yang aktif di organisasi agama, ini saatnya menambah jejaring dan memperluas wawasan.
